Portal Wacana Bisnis dan Peluang Usaha

Selasa, 01 Agustus 2017

Menjanjikan! Peluang Usaha Warung Kopi Menengah ke Bawah

Warung kopi saat ini banyak dijajakan di pinggir jalan. Peluang usaha yang satu ini cocok bagi Anda yang memang memiliki budget sedikit.

Penjual kopi meningkat dikarenakan konsumen saat ini sudah sangat gemar dengan minuman yang satu ini. Bahkan, tak hanya laki-laki dewasa saja, laki-laki remaja atau malah bahkan wanita sudah menggemari kopi.

Jadi, apabila Anda memiliki passion dan minat untuk menjual minuman kopi, apa salahnya? Konsumen sekarang ini sudah membludak dan gemar membeli dibandingkan harus membuatnya sendiri.

Untuk menjajakan kopi sendiri juga tak begitu sulit, bisa dengan mendirikan warung di pinggiran jalan, atau bisa dengan berkeliling di sekitar tempat wisata yang ramai, contohnya di alun-alun, yang mana banyak orang berdatangan di sana, terlebih di malam hari dan suasananya yang enak.

Usaha yang dirintis juga tak terlalu sulit dengan pengeluaran yang tak terlalu tinggi, lalu tunggu apalagi? Ayo mulai sekarang!

Peluang Usaha Warung Kopi

Warung Kopi
Warung Kopi, via goodindonesianfood.com

Prospek

Prospek peluang usaha warung kopi ini begitu menjanjikan karena sekarang ini kian banyak konsumen yang menggemari kopi dibandingkan dengan minuman lain seperti susu ataupun teh.

Tidak hanya itu saja, modal yang dikeluarkan untuk memulai usaha jualan kopi juga tak terlalu tinggi, sehingga tidak mencekik biaya pengeluaran yang berat.

Walaupun memang tidak membutuhkan modal besar, Anda juga harus kreatif, jangan menjajakan minuman ini di atas rata-rata. Konsumen akan lari jika yang dijual kopi biasa yang diminum di rumah malah Anda jajakan dan jual dengan harga tinggi.

Selain berjualan kopi, Anda juga bisa mulai menyiasatinya dengan berjualan aneka minuman yang lain, seperti :
  1. Teh (bisa hangat ataupun dingin)
  2. Susu
  3. Wedang ronde
  4. dan masih banyak lagi minuman yang lain

Semakin banyak aneka minuman yang dijual, maka semakin besar pula kemungkinan untuk memperoleh keuntungan yang jauh lebih banyak lagi.

Rekomendasi Artikel : Bagus! Peluang Usaha Ayam Potong dan Tips Kerennya!

Persiapan

1. Tempat Berjualan

Jika di sekitar jalan raya itu adalah jalan raya yang ramai dan banyak orang yang mampir untuk membeli sesuatu dan banyak pejalan kaki, bisa mencoba untuk membuka usaha warung kopi itu di dekat jalan raya atau di pinggiran jalan raya.

Kebanyakan sekarang ini, kita juga sering menjumpai warung kopi yang ada di jalan raya. Walau terkadang tempatnya kurang nyaman karena bising, tapi tetap saja banyak yang membeli.

Tidak hanya di pinggiran jalan saja, Anda juga bisa menjajakannya berkeliling di tempat wisata yang sering ramai di malam hari, contohnya di alun-alun atau di tempat publik yang tak membuat pengunjung menjadi terganggu.

Terlebih jika ada event tertentu atau ada banyak pria yang sedang berada di tempat itu, maka bisa dikatakan itu adalah rezeki Anda.

2. Tenaga Kerja

Untuk membuat kopi atau aneka minuman lainnya itu sebenarnya perkara yang gampang. Yang sulit itu untuk mem-pas-kan dengan selera atau kebutuhan konsumen.

Apakah konsumen itu ingin kopi yang pahit, kopi yang hangat, kopi yang sedikit gula atau yang lain nantinya itu bisa didiskusikan sendiri dengan pembeli.

Untuk masalah tenaga kerja, sepertinya Anda bisa berjualan sendiri karena jualan kopi ini juga perkara yang gampang, tak memerlukan bantuan khusus dari orang lain.

Dengan bekerja sendiri juga bisa menghemat pengeluaran serta bisa memaksimalkan keuntungan yang didapatkan sehari-hari.

Artikel Serupa : Peluang Usaha Angkringan, Ayo Cari Omzet Maksimal!

3. Keuangan

Untuk masalah keuangan di sini, ibaratkan harga jual 1 sachet kopi itu sekitar Rp 1500, ibarat kata. Nah, kita bisa menjualkannya Rp 2500 atau Rp 3000. Jangan terlalu mahal!

Untung demikian sebenarnya sudah cukup untuk menutup biaya sabun cuci untuk gelas dan modal tambahan untuk kembali membeli kopi dan bisa ditabung untuk keperluan yang lainnya.

4. Alat dan Bahan

Yang dibutuhkan untuk berjualan kopi ini sendiri itu bervariasi, mulai dari :
  • Kopi
  • Tremos
  • Gula
  • Sendok
  • Tatakan (untuk gelas)
  • Gelas

Rasanya akan lebih afdol jika menjual beberapa makanan kecil atau gorengan yang pasti akan disantap oleh konsumen untuk menemani kopi hangat mereka.

Kelebihan

  1. Modal yang Dikeluarkan Tak Terlalu Tinggi. Modal yang dikeluarkan tak terlalu tinggi, dengan uang ratusan ribu saja Anda sudah mulai bisa menjajakan kopi ini kepada konsumen hingga laris manis.
  2. Bahan yang Mudah Didapat. Kopi mudah didapatkan di mana saja. Untuk menghemat pengeluaran, belilah kopi yang banyak sekaligus.
  3. Pemasaran yang Mudah. Pemasaran yang dilakukan mudah, bisa di pinggiran jalan yang ramai (bukan di trotoar) dan bisa dengan menjajakannya di tempat wisata publik.
  4. Persaingan. Persaingan pasar dari peluang usaha kopi ini saat ini sudah banyak, namun masih terlihat jarang dan belum berkeliaran banyak di setiap mata kita memandang.
  5. Proses yang Mudah. Untuk membuat kopi membutuhkan proses yang begitu mudah dan tak sulit, hanya dalam waktu 1 menit atau malah kurang dari 1 menit, kita bisa membuat 1 gelas kopi bagi pelanggan.
  6. Bisa Dilakukan Sendiri. Mengingat proses membuat kopi itu begitu mudah dan sederhana, bisa kita lakukan sendiri, tanpa adanya campur tangan dari orang lain.

Kekurangan

  1. Konsumen Menengah ke Bawah. Yang agak disayangkan di sini ialah konsumen kalangan bawah yang sering membeli kopi di pinggiran jalan atau di tempat wisata publik. Biasanya konsumen menengah ke atas itu egoisnya tinggi.
  2. Hanya di Jam Tertentu yang Ramai. Untuk berjualan kopi ini, suasana yang asyik dan ramai itu sehabis maghrib atau di waktu malam hari. Kopi ini tak laku apabila di siang hari, terlebih di kala matahari begitu menyengat.

Artikel Terkait : Sungguh Sangat Prospek! Ini 15+ Peluang Usaha di Desa yang Begitu Menjanjikan

Modal awal untuk memulai bisnis warung kopi ini sendiri ialah niat. Apabila Anda memang berniat dan serius dengan usaha ini, lakukanlah karena memang modal yang dikeluarkan tak terlalu besar.

Akan tetapi, jangan juga hanya semata mencari keuntungan. Carilah konsumen agar mereka bisa menjadi pelanggan tetap dan berikan harga standar jangan terlalu berlebihan. Jangan berharap dengan keuntungan tinggi karena modal yang dikeluarkan juga tidak tinggi.

 
Back To Top